software untuk mengakses internet, plasa hosting, jasa pembuatan website iklan baris, spesifikasi komputer server
Banyak sekali kejadian fenomenal pada Daurah 40 Hafal Al Qur'an Angkatan I yang diadakan oleh lembaga Manajemen Terapan Al Qur'an (mataQu) di Villa Filadelfia, Megamendung, Puncak Bogor, Jawa Barat. Kejadian yang menunjukkan karunia Allah bagi hamba-hambanya yang mau berserah diri dan bersungguh-sungguh dalam menghafal.
Salah satu fenomena nyata adalah yang dialami seorang pemuda bernama Zuhroni asal Surabaya. Di usianya yang masih begitu muda (20 tahun) dan berbekal hafalan 8 juz saat mendaftar dauroh, Zuhroni mampu menyelesaikan hafalan Al Qur'an hanya dalam waktu 16 hari. Ini bukan semata karena kecerdasan Zuhroni, bukan pula karena bekal hafalan yang ia miliki, melainkan karena karunia dari Allah.
Fenomena karunia Allah lainnya adalah yang dialami Nurjuniya Ningsih (usia 16 tahun) dan Farida Ayu Pratiwi (usia 16 tahun), asal Lombok, walau HANYA berbekal hafalan setengah juz saja dari jus 30 namun kedua putri ini mampu menyelesaikan setoran hafalan Al Qur'an penuh (30 juz) dalam waktu yang begitu singkat yaitu 26 hari. Sekali lagi ini membuktikan bahwa KEBERHASILAN menghafal bukanlah bertumpu pada kemampuan seseorang, melainkan pada karunia Allah.
Siapapun bisa dan berhak menerima karunia dari Allah berupa Hafal Al Qur'an 30 Juz. Yang diakhirat kelak akan menjadi PENOLONG (Syafaat) baginya. Berikut ini kiat-kiat para penghafal Al Qur'an yang berhasil menghafalkan Al Qur'an 30 Juz di Dauroh 40 Hari (angkatan ke 1) dalam waktu singkat:
Niat yg ikhlas,hanya mencari ridho Allah semata, bukan untuk mencari gelar alhafidz/ah atau niat-niat duniawi lainnya.
Keyakinan penuh kepada Allah bahwa sesungguhnya menghafal Qur'an adalah sebuah karunia dari Allah, bukan bertumpu pada kemampuan seseorang.
Selalu berhusnudzon kepada Allah dalam keadaan apapun, dalam keadaan mudah ataupun sulit menghafal. Percaya bahwasanya Allah akan selalu memberi jalan bagi hambaNya yang bersungguh2 dalam menempuh kebaikan.
Mengikuti arahan muhafidz/ah, mencari keridhoannya karena letak keberkahan ilmu itu ada pada ridho guru.
Usaha yang keras dan memaksimalkan waktu dengan baik, hindari hal-hal yg membuat kita tidak fokus ketika menghafal Qur'an, seperti menghindari majlis 'ngobrol' ketika halaqoh.
Memahami ma'na setiap ayat yg kita hafal, bukan hanya sekedar menghafal karena ini adalah Kalamullah. Resapi setiap kalimat2nya dan jadikan menghafal itu bukanlah suatu beban tapi suatu hal yg menyenangkan.
Dan yg paling terpenting adalah perkuat interaksi kita kepada Allah dg menjaga amalan2 sunnah seperi sholat tahajud, rawatib, duha dll . Dan perbanyak do'a...
Inilah salah satu bukti dari firmanNya:
"Sungguh Kami telah mudahkan Al-Quran untuk diingat (dihafal). Adakah orang yang mengambil pelajaran?" (QS al-Qamar, 54:17)
Mohon kiranya sahabat berkenan menyisipkan komentar "Subhanallah" atau "Masya Allah" atau "Allahu Akbar" sebagai wujud pengakuan akan karunia Allah pada hambaNya. Sahabat juga diperkenankan untuk SHARE artikel ini agar semakin banyak yang mendapatkan manfaat. Jazakumullah Khairan Katsiran.
software untuk mengakses internet, plasa hosting, jasa pembuatan website iklan baris, spesifikasi komputer server
Sumber : akhlakquran.blogspot.co.id
Sumber : akhlakquran.blogspot.co.id
